1 JANUARI 2021

1.1.21

Angka yang bagus enggak?

Sekarang hari Jumat di tanggal 1 Januari 2021. Hari Jumat pertama, hampir 15 jam setelah keriuhan yang terjadi di jam 12 malam tadi. Yang anehnya, saat pergantian tahun tersebut, aku sedang sibuk tertidur lelap di dalam hangat selimut dan empuknya batal kapuk punyaku. Satu-satunya hal yang membuatku terbangun saat itu adalah teriakan Moe yang kaget karena di luar sana begitu ribut suara.

Setelah hampir setengah menit mengumpulkan nyawa, aku tersadar, “Oh sudah tahun baru.” Aku memeluk Moe yang setengah mati ketakutan. Berterima kasih pada diriku atas apa yang telah dilalui di tahun 2020 yang……ya yang begitu deh. Berdoa meminta beberapa hal harus terjadi di 2021 (sedikit maksa), kembali berkata bahwa aku hebat dan kembali tertidur.

Ah, semalam ada hal yang tidak biasa terjadi. Setiap tahun, entah dimanapun aku melaksanakannya, tradisi melihat kembang api tidak boleh terlewat. Entah melihatnya langsung ataupun dari balik jendela sembari berkata, “Wah bagus. Selamat tahun baru.”

Dan, setiap tahun baru, aku tidak pernah berdoa. Tidak pernah meminta. Kata-kata pamungkas yang selalu aku keluarkan hanya, “Ya Tuhan, tahun ini apapun yang terjadi yaudahlah terjadi aja deh. Yang penting semua baik-baik aja.” Karena dulu aku berpikir, buat resolusi juga enggak ada gunanya. Resolusi hanya bertahan hingga pertengahan Januari, sisanya? Ya melewati dengan aman, dan rencana spontan.

Tapi semalam tidak. Aku memilih untuk tidak melihat kembang api dan berdoa. Iya, semalam, di tengah aku masih mengumpulkan nyawa aku berdoa, yang entah didengar atau tidak oleh Tuhan tapi aku berdoa. Meminta banyak, secara spesifik (tetap ngantuk). Hahahaha Tuhan dengar doa orang yang ngantuk enggak ya?

Akhir kata, ini tulisan pertama di tahun 2021.

Semoga tahun ini menjadi tahun yang yaaaa tidak terlalu menyeramkan. Semoga tahun ini apapun yang terjadi, kita akan baik-baik saja.

Selamat tahun baru 2021 fellas.

Diterbitkan oleh Kanya Suryadewi

The one who still trying to create my own destiny without you, you and you.

Tinggalkan komentar